MP, DUMAI – Pihak Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan (Disnakertransduk) Provinsi Riau masih menyelidiki tewasnya 2 tenaga kerja di lingkungan Kawasan Industri Dumai (KID) Pelintung.
Kepala Disnaker (Kadisnakertransduk) Riau Jonli yang dikonfirmasi Medium Pos via pesan WhatsApp (WA), Minggu (18/7/2021) siang, membenarkan adanya insiden kerja tersebut.
Namun pihaknya belum bisa menjelaskan secara rinci krolonogis kecelakaan kerja kedua pekerja tersebut, karena Tim Pengawas Disnaker Riau sedang berada di tempat kejadian peristiwa (TKP) untuk mengumpulkan barang bukti dan keterangan para saksi (pulbaket).
”Pengawas ketenagakerjaan udah ke tkp kemarin sedang bekerje untuk pulbaket ye tks,” kata Jonli singkat.
Informasi yang diperoleh Medium Pos di TKP, 2 korban tewas terjatuh dari ketinggian sekitar 30 meter merupakan karyawan PT Wina Nabati (WN), salah satu perusahaan Wilmar Grup.
Insiden terjadi kemarin (16/07/2021) sekira pukul 15.45 WIB. Salah seorang pekerja kabarnya langsung meninggal dunia di lokasi kejadian.
Musibah itu berawal ketika kedua korban hendak melakukan pekerjaan pembersihan corong (clean splitter) pabrik minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) milik PT WN di kawasan KIP Pelintung, Kecamatan Medang Kampai, Kota Dumai.
Humas PT Wilmar Grup Marwan yang dihubungi melalui telepon selulernya mengalihkan semua panggilan yang masuk. Anehnya, telah tersambung malah yang bersangkutan enggan untuk menjawab.
Begitu juga atasan Marwan, Rahmadsyah, General Manager (GM) WIlmar Group yang dihubungi melalui telepon maupun WA-nya juga seolah olah memblokir panggilan telepon yang menghubunginya. * (DW Baswir)