MP, DENPASAR – Anggota DPRD Kota Pekanbaru dari Fraksi Golkar terpilih sebagai legislator berkinerja terbaik atau ”Indonesia The Best Legislator Performance 2021” yang diselenggarakan Seven Media Asia, di Ballroom Trans Resort Bali, Denpasar, Jumat (20/10/2021) malam.
Ida sendiri berhalangan hadir dalam penyerahan penghargaan dari Seven Media Asia di Bali.
Namun anggota legislatif yang dikenal kritis melihat ketidakadilan ini menyampaikan permohonan maaf melalui virtual yang dapat disaksikan penerima penghargaan yang lain di ballroom Ballroom Trans Resort Bali.
”Assalammualaikum. Bapak Ibu yang kami hormati , terkhusus panitia pelaksana acara dari Seven Media Asia. Kami memohon maaf atas nama Ida Yulita Susanti, legislator dari DPRD Kota Pekanbaru dari Fraksi Golkar tidak bisa menghadiri secara langsung kegiatan ini, dikarenakan ada agenda agenda yang tidak bisa kami tinggalkan di Kota Pekanbaru,” tutur anggota legislatif 2 periode dari Daerah Pemilihan (Dapil) Pekanbaru V (Kecamatan Tampan) ini.
Di akhir sambutannya secara online itu, legislator perempuan yang pernah menjadi Juara MTQ tingkat Nasional tahun 1996 di Provinsi Jambi untuk Bidang Syarhil al-Quran ini tetap mendoakan kegiatan ”Seven Media Asia Award 2021” tetap sukses di masa masa mendatang.
”Kami mengucapkan selamat dan sukses untuk keberlangsungan acara ini,” tutupnya.
Sementara itu, Restu Lingga, Panitia Seven Media Asia Award 2021 menjelaskan penghargaan ini diberikan kepada para pemimpin yang membawa perubahan di saat Pandemi Covid-19 meliputi berbagai sektor antara lain; Kepala Daerah (Pemerintahan) Perusahaan (Swasta), Badan Usaha Milik Daerah, Badan Usaha Milik Negara, Pemimpin Perempuan, Legislatif, Pendidikan, serta kalangan Profesional terbaik di Indonesia.
Dasar dalam pemberiaan penghargaan dengan cara pengumpulan data, kunjungan ke daerah peserta (calon penerima penghargaan), mewancarai masyarakat dan pihak pihak terkait.
“Tahun ini kami mengangkat tema; Seven Madia Asia Award Best Innovation During a Pandemic 2021 atau pemimpin pembawa perubahan di masa Pandemi,” terangnya. * (DW Baswir)