MP, PEKANBARU – Organisasi Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) menyerukan kepada semua orang, khususnya generasi muda untuk menjauhi dan perang terhadap narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba). Karena benda haram ini hanya menyebabkan orang menjadi “4 ong”.
“Pecandu narkoba itu menyebabkan ia berkelakuan 4 ‘Ong’, yakni bengOng, bohOng, nyolOng, dan nodOng,” kata Bidnen SH, Ketua DPAC Granat Kulim Tenayan Raya saat menjadi pemateri sosialisasi bahaya narkoba, Rabu (30/11/2022).
Sosialisasi bertemakan ; “Pencegahan Tindakan Kekerasan dan Bahaya Narkoba bagi Pelajar di Wilayah Kecamatan Kulim T.A 2022” ini diadakan di ruang meeting Hotel Prime Park Jalan Sudirman Pekanbaru.
Di kesempatan itu, Bidnen yang sehari hari berprofesi pengacara ini memperkenalkan organisasi Granat sebagai organisasi dari masyarakat dan untuk bersama-sama.
“Gerakan Nasional Anti Narkotika adalah kita sebagai masyarakat yang menolak keras atas peredaran gelap narkoba,” terangnya.
Di akhir pemaparannya, Bidnen sekali lagi mengingatkan kepada siswa siswi SMP Negeri 39, SMP Plus Atoiba dan SMK Negeri 6 Pekanbaru jangan sekali kali mendekati narkoba.
“Jangan sampai kita menjadi korban penyalahgunaan narkoba,” ujarnya
Tak hanya itu, imbuh Bidnen, jika sudah kecanduan, tempat bagi penyalahgunaan narkoba tersebut ada “4-R”
“Empat ‘R’ merupakan tempat bagi pengguna Narkoba, yaitu Rehab, Rutan, RSJ dan RIP (mati, Red),” pungkasnya.
Sosialisasi bahaya narkoba ini dibuka Camat Kulim Marzali S.Sos didampingi Ketua Panitia Riko yang sehari hari menjabat Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Kecamatan Kulim.
Sementara pemateri, selain Ketua DPAC Granat Kulim Tenayan Raya, juga Kapolsek Tenayan Raya yang diwakili Kanit Reskrim Iptu Dodi,Danposramil Kecamatan Kulim, Feri Siburian dan Ketua Institusi Peneriwa Wajib Lapor (IPWL) Mercusuar Riau, Dedi. * (DW Baswir)